THE MAMAKLU NGENTOD DIARIES

The MAMAKLU NGENTOD Diaries

The MAMAKLU NGENTOD Diaries

Blog Article



Sabar dulu tante Ani, aku tahu kamu juga belum puas dengan permainan tadi, tapi sekarang jatah buat mama dahulu.8964 copyright protection7658PENANABGptK5Bsw1 維尼

Tante Ani menangis dalam pelukan mama, mama menenangkan dan membelai rambutnya.8964 copyright protection7658PENANA5GwjO8NkdH 維尼

Lalu terlihatlah celana dalam tante dian, putih mulus dan disela2nya banyak jembut yang terlihat keluar, lebat sekali jembut tante dian ini. Geng bangsat itu pun tidak lupa memvideo dan memotret pose tante dian ini, lalu si supri menarik turun sempak putih tante dian, wow, rimbun sekali jembutnya!

Tante Ani menanyakan apa aku mau dibelikan makanan, aku bilang mau dan terserah tante untuk pilihannya.8964 copyright protection7658PENANAliLMjfvDUS 維尼

Lalu tanpa kuduga dengan cueknya tanteku melepaskan ikatan BH bikini dan memelorotkan CD yang dipakainya.8964 copyright protection7658PENANAcVSElat7XS 維尼

Aku segera menaik turinkan pinggulku, menggerakkan tongkolku di dalam lubang memeknya.8964 copyright protection7658PENANAwhP8ZMgVBI 維尼

Mungkin beliau habis tidur. “tante buatin minum dulu ya to, kamu tunggu di ruang tengah aja” “baik tante”. Aku pun ke ruang tengah.

Aku segera menuju meja makan dan mulai melahap steak kesukaanku, tante mengambilkan minum buatku, lalu duduk di dekatku, senyumnya terus menghiasi wajah cantiknya saat meneruskan ceritanya.8964 copyright protection7658PENANA3CIC7slze0 維尼

Kembali tanteku mendesah dan menggeliatkan pinggulnya, kini tanteku agak menaikkan badannya, tangannya meraih belakang kepalaku dan makin membenamkan wajahku ke memeknya, memberi8964 copyright protection7658PENANAi8JuJo9dqz 維尼

Satu hal yang pasti, wanita di keluargaku sepertinya juga memiliki endurance yang kuat dalam berhubungan seks, setelah orgasme cepat pulih untuk menerima serangan berikutnya.8964 copyright protection7658PENANAbUrUsL7M2Q 維尼

Segera kuangkat dengan lembut satu kakinya dan aku langsung membenamkan kontolku ke dalam lobang memeknya, sementara mulutku dengan leluasa menjilati dan menciumi bibir, bulu ketek dan putingnya bergantian.8964 copyright protection7658PENANAb6dJKqLjiK 維尼

lalu gantian anakku yang mau memijiti badanku, mula-mula aku menolak tak mau, tak usahlah. hatiku sudah tak enak, tubuhku yang sudah panas dingin rasanya tak mengijinkan bagiku untuk dipijiti disaat sekarang ini, apalagi oleh tangan kasar lelaki yang kokoh, menyentuh lalu meraba, mengurut dan memijiti. tapi, aku tak kuasa untuk menolak kebaikan hati dan rasa kasih dan sayang dari anak lakiku itu. Aku mulai melepasi daster tipis longgarku, lalu kutangku, sempat ragu aku untuk melepas celana dalam bikini kecilku. buru-buru aku telungkup diranjangku,agar ANAK KONTOL anak lakiku tak sempat lama-lama dan melihat banyak bagian depan tubuh putih polosku itu. akupun sampai tak sempat untuk melihati anakku sudah mengenakan kembali cawatnya apa belum? seperti janjinya saat mau memijiti diriku. aku diurut dan dipijitnya, enak sekali dan anakku memang sudah pandai setelah kuajari selama ini. tapi darahku jadi mengalir lebih cepat dan napasku jadi memacu lebih kencang, serta tubuhku makin panas dingin, itu terjadi setiap jari-jemari anakku, entah sengaja atau tidak sengaja, telah menyentuh kebagian-bagian dagingku yang paling terlarang dan paling sensitif, celah SATU KELUARGA NGENTOD yang sempit dan sudah basah itu disentuhnya, tentu saja geli bukan most important, dan jadi semakin basah dan basah.

Mama BAPAKLU NGENTOD mulai mengerang dan mengejang, cairan hangat menyembur dari memeknya, PAPAKU PEMAKAN TAI tapi tak menghentikan gerakanku, justru semakin menambah gairahku, tiba-tiba kurasakan ada lidah yang bermain di biji dan lubang pantatku, MANUSIA NGENTODDDDDDDDDDDDDDDDDDD nampaknya tante Ani juga sudah gerah melihat kami dan ikut bergabung.8964 copyright protection7658PENANAuIjNPFYMwl 維尼

Segera aku beraksi memulai pompaanku sementara tanganku bergantian meremas-remas tetek besar milik mama dan tante Ani.8964 copyright protection7658PENANANSSAURXjVt 維尼

Report this page